Kamis, 28 Januari 2021

introduction network fundemental

NETWORK FUNDAMENTAL

Jaringan merupakan sekumpulan perangkat jaringan (Netwrok device) yang saling terhubung dengan perangkat endhost (end device) yang bertujuan agar seluruh perangkata dapat bertukar informasi satu sama lainnya.
        salah satu dari komponen dalam pembentukan jaringan adalah:

<> perangkat jaringan (Netwrok Device): contohnya; router, switch, hub dan lain-lainnya
<> end host   (end device) : contohnya : PC, laptop, mobile phone dan lain sebagai nya
<> penghubung (interface)contohnya : NIC, konektor, media transisi (fiber optic, fast ethernet, wireless dll) 

macam-macam skala jaringan





<> LAN (Local Area Network) : merupakan salah satu bentuk jaringan dengan skala yang sederhana yang biasa di gunakan di dalam suatu gedung, rumah, sekolah dan lain sebagainya yang untuk alat penghubung nya dengan kabel UTP 

<> MAN (Metropolitan Area Network) : merupakan skala jaringan dalam bentuk yang lebih besar dari LAN yang dapat di katakan sebagai kumpulan LAN dalam satu wilayah atau satu area yang dapat di katakan pada jaringan antar gedung dalam suatu area/wilayah yang sama, untuk media konetor biasa menggunakan kabel atau pun nirkabel 

<> WAN (Wide Area Network) : yaitu jaringan yang menghubung kan beberapa MAN yang dapat di gunakan pada jaringan untuk menghubungkan antara suatu negara dan benua, dan untuk media penghubung nya biasa menggunakan Fiber Optic 

OSI LAYER

OSI (Open System Interconection) merupakan salah satu model umum suatu jaringan yang mana di gunakan untuk membangun suatu jaringan agar dapat saling terhubung walau berbeda vendor yang di keluarkan oleh OSI yang dengan International Organization for Standardization yang di bagi menjadi 7 layer , yang mana 7 layer OSI harus di gunakan oleh vendor – vendor dalam memproduksi perangkat jaringan atau yang lain nya, agar walau pun berbeda vendor mereka tetap dapat terhubung .

Sebagai Network Engginer kita perlu paham 3 layer lower layer yaitu layer 1 (physical), layer2 (data link), layer3(Network), dan berikut penjelasan dari 3 layer tersebut :

 Layer 1 (Physical) : layer yang di fungsikan sebagi media transmisi untuk mendefinisikan alat trasnmisi jaringan, dengan satuan data unit bit, untuk pengalamatan dengan binnary (1 0), perangkat HUB yang mana perangkat tersebut akan menbroadcast data/informasi ke semua port yang terhubung dengan nya .

 Layer2 (Data link) : salah satu layer yang berperan penting karna berfungsi untuk menentukan bit – bit data di kelompokan dalam menjadi satu format yang di sebut frame, dan pada layer ini data akan di kirim kan sesuai dengan MAC – address yang mana ia akan melihat tabel MAC – address, untuk perangkat yang bekerja pada layer2 seperti switch dan bridge yang mana ia hanya mengirim data pada network yang sama .

 Layer3 (Network) : untuk fungsi utama pada layer ini ia akan menyidiakan fungsi routing yang mana dapat di kirim keluar dari segment network local menuju network yang berbeda, untuk pengalamatan pada layer ini ia menggunakan dengan ip address (192.168.X.X) yang mana ia akan menggirim data sesuai ip address tujuan dengan menggunkan perangakat yang berkerja pada layer ini yaitu router .






NETWORK DEVICE

Untuk jaringan sendiri terdapat beberapa device yang wajib kita tahu yang biasa kita akan gunakan untuk membuat suatu jaringan seperti Router, switch, hub, wireless dan lain sebagainya.

 <> ROUTER : fungsi router ini tidak lain yaitu ia di gunakan sebagai device yang menghubung kan suatu jaringan yang berbeda segment, dengan mensdistribusi kan ip address 

 <> SWITCH : fungsi perangkat ini merupakan salah satu perangkat yang di gunakan sebagai peghubung antar netwrok satu segment, yang mana ia akan mengirim kan packet/data melalui mac – address tabel  

 <> MLS (Multi Layer Switch) : MLS juga merupakan suatu perangkat yang sering di gunakan pada suatu jaringan yang mana MLS ini masih termasuk perangkat yang tergolong switch tetapi perangkat ini dapat difungsi kan fungsi router juga, yang mana perangkat ini bergerak di 2 layer yaitu layer 2 dan 3
 



INTRODUCTION ROUTER CISCO

 Sekilas untuk komponen internal pada perangkat router cisco, yang mana pada materi ini kita akan menggunakan router cisco 2699 



 Contoh bagian external router cisco 2u600


 Dan untuk bagian utama pada suatu router di antara nya :

 <> CPU : CPU pada router dapat di gunakan untuk inisialisasi router , fungsi routing dan untuk mengontrol yang network interface, dan untuk router – router besar yang biasa di gunakan untuk core router memiliki beberapa CPU 

<> RAM : digunakan sebagai informasi routing table, fast switching cache, running configuration dan packet queque. RAM biasanya dibagi dua secara logik yaitu memori processor utama dan memory shared input/output (I/O). Memory shared I/O adalah berbagi antara berbagai interface I/O untuk menyimpan paket secara sementara. Isi RAM akan hilang begitu power dari Router dimatikan. 

<> NVRAM : di fungsi kan pada router sebagai penyedia storage untuk file starup configurastion, data masih ada walau pun router di matikan atau pun di restart 

<> FLASH : flash pada router di gunakan pada router untuk menagani IOS image, memberi akses software tanpa harus melepas chip pada prosesornya, data pun masih ada ketika router di matikan atau pun di restart, dapat menyimpan beberapa IOS router Dan untuk proses booting pada router terdapat beberapa sesi 

       Dan untuk proses booting pada router terdapat beberapa sesi





introduction network fundemental

NETWORK FUNDAMENTAL Jaringan merupakan sekumpulan perangkat jaringan (Netwrok device) yang saling terhubung dengan perangkat endhost (end de...